Skip to main content

Posts

Showing posts from May, 2017

ORANG-ORANGAN SAWAH

Namaku adalah Sekar. Karena Ayah dan ibukku ingin aku menjadi seperti bunga, yang harum dan kelak akan menjadi buah yang berbiji dan bijinya akan menjadi pohon yang bermanfaat bagi banyak orang. Aku bukanlah terlahir dari keluarga kaya. Sudah sangat terbiasa hidup sederhana dari kecil. Jika di pagi hari aku tidak menemukan nasi, maka ibuku pasti sudah merebuskan singkong yang hangat dari tungku api di dalam dandang yang penuh dengan hangus hitam. Memakannya saat masih panas dengan uap berkebul-kebul adalah kenikmatan yang luar biasa. Dengan sambal korek yang diulek oleh ibukku sendiri dari hasil pohon cabai di pekarangan rumah kami yang sempit. Bapak pagi-pagi sudah bangun, mencabut ubi dari pohonnya, dan membawanya ke dapur. Lalu ibu mengupasnya dan mencuci nya hingga bersih, lalu memotong satu buah menjadi beberapa bagian dan merebusnya.  Kehidupanku yang sederhana tidak lantas membuatku kecil hati. Aku bersyukur memiliki kedua orang tua yang lengkap dan penyayang sepert